Cukup lama El Shaarawy absen dalam membela Milan, cedera yang kambuh disertai proses pemulihan yang sangat lama membuat El Shaarawy frustasi. El Shaarawy terakhir kali tampil bersama Milan ketika melawan Ajax di Champions League bualan Desmber 2013 lalu.
Terakhir El Shaarawy bermain, Milan masih bermain di bawah arahan pelatih Massimiliano Allegri dengan pola 4-3-2-1 yang kadang berubah menjadi 4-3-3. Kini Milan banyak berubah, Milan kini ditangani mantan sekaligus legenda Milan dari Belanda, yaitu Clarence Seedorf, selain formasi yang kini berganti menjadi 4-2-3-1 di Milan kini ada 2 nama baru yaitu Adel Taarabt yang dipinjam dari Fulham (QPR) dan Keisuke Honda yang didatangkan secara gratis dari klub Rusi CSKA Moscow.
Dilihat dari posisi, kedua pemain tersebut cukup mengancam El Shaarawy. Sebelumnya sudah ada nama-nama seperti Ricardo Kaka (vice captain sekaligus ikon dan pemain kesayangan para Milanisti), Robinho, Valter Birsa, pemain muda Ricardo Saponara, serta Andrea Poli yang akhir-akhir ini sering di pasang di sisi sayap kanan.
Pemain-pemain tersebut biasa mengisi slot 3 pemain yg berdiri dibelakang striker tunggal yang diisi Balotelli.
El Shaarawy sendiri pernah mengatakan bahwa posisi favoritnya ada di sayap kiri, karena dia dengan bebas bisa mengeksploitasi area kiri lawan dengan kecepatan lari dan dribelnya yang sudah menjadi gaya bermainnya.
Beberapa alternatif untuk posisi tersebut adalah,
El Shaarawy - Kaka - Poli/Honda
El Shaarawy - Kaka/Honda - Taarabt
El Shaarawy/Taarabt - Kaka - Honda/Poli
Dengan Valter Birsa, Robinho, dan Ricardo Saponara yang bisa menggantikan mereka jika ada yang berhalangan bermain atau mereka sedang bermain dibawah performa terbaiknya.
Jika El Shaarawy ingin mendapatkan 1 tempat di posisi inti, praktis dia harus bisa bersaing dengan Kaka, Adel Taarabt, Robinho, dan Birsa.
Adel Taarabt memiliki keunggulan dengan drible bola nya yang cepat. Kaka, meski kecepatanya sudah mulai menurun, pengalaman, ketenanganya sangat dibutuhkan Milan. namun kedua pemain tersebut bisa ditempatkan di posisi tengah/kanan sehingga untuk sayap kiri bisa ditempati El Shaarawy.
Pesaing lainya di sisi kiri adalah Valter Birsa. Memiliki akurasi yang bagus untuk melakukan crossing dan tendangan jarak jauh dengan kaki kidalnya.
Persaingan sangat ketat di posisi ini, jika tidak tampil dengan permainan terbaiknya, El Shaarawy bisa saja tersingkir dan bernasib seperti Alexandre Pato yang sering cedera dan membuat performanya menurun, akhirnya Pato harus di jual.
El Shaarawy akan bersaing dengan Poli,Saponara, Robinho, Taarabt, Kaka, Honda & Birsa
El Shaarawy sangat mencintai Milan, dia juga berkali-kali menunjukkan kesetiaanya kepada Milan meski di bursa transfer kemarin banyak mendapat tawaran dengan nominal yang besar, sangat disayangkan jika akhirnya harus dijual oleh Milan.
Masih ada sekitar 5-6 pekan lagi laga di Serie A, semoga dia diturunkan oleh coach Seedorf dan bisa menunjukkan performa apiknya seperti paruh musim 2012/2013 lalu.
Good Luck Stephan!!
Hiruma @IndoElShaa92
Posting Komentar